Program Studi Profesi Apoteker |
|
SEJARAHProses Pendirian Program Studi Profesi Apoteker di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UMY telah berlangsung sejak tahun 2014 dengan diterbitkannya SK BAN-PT Nomor 061/SK/BAN-PT/Ak-IV/PT/II/2013 mengenai akreditasi A bagi institusi UMY serta SK BAN-PT Nomor 182/SK/BAN_PT/Akred/S/VI/2014 yang memberikan nilai akreditasi B untuk Program Studi Sarjana Farmasi yang telah berdiri sebelumnya tahun 2010. AKREDITASISetelah melewati proses Visitasi Akreditasi pada tanggal 18-21 Maret 2018, Alhamdulillah Program Studi Profesi Apoteker (PSPA) Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta meraih predikat “Terakreditasi B”. Predikat tersebut dikukuhkan melalui penerbitan SK No. 0244/LAM-PTKes/Akr/Pro/IV/2018 oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes) berlaku sampai dengan 13 April 2023. Keunggulan
Perkuliahan akan berlangsung on campus, rumah sakit, apotek, industri obat, dan praktek di lapangan, juga akan dilengkapi dengan kegiatan praktikum, e-lab dan clinical skills (skill labs). Kegiatan yang lain adalah English Hours Activities, ajang peningkatan bahasa Inggris mahasiswa. Dilengkapi juga Hot Spot Area untuk akses intrenet gratis, Electronic Library untuk kemudahan akses perpustakaan.
VisiPada tahun 2025 menjadi Program Studi Profesi Apoteker yang unggul dan menghasilkan apoteker yang islami, kompeten serta berwawasan global. MisiMenyelenggarakan sistem pendidikan profesi berbasis bukti yang berorientasi kepada layanan kefarmasian menggunakan metode pembelajaran Problem Based Learning yang mengacu pada Standar Kompetensi Apoteker Indonesia. |
|
PROGRAM PROFESI INSINYUR |
|
Gelar insinyur seringkali dipahami secara sempit sebagai gelar bagi lulusan pendidikan tinggi teknik. Namun dengan diterbitkannya UU Nomor 11 Tahun 2014, maka terdapat pemisahan area yang jelas antara Sarjana Teknik sebagai gelar akademik dan Insinyur sebagai gelar profesi. Gelar Insinyur ditekankan kepada keahlian profesional. Untuk mendapatkan gelar Insinyur (sebagai gelar profesi), para sarjana tersebut harus lulus dari Program Profesi Insinyur. Menghadapi ASEAN Economic Community (AEC), insinyur Indonesia harus mampu bersaing secara professional dengan insinyur-insinyur dari negara lain, terutama negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Berdasarkan kepentingan di atas, Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia pada tanggal 13 April 2016 memberikan mandat kepada 40 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta untuk menyelenggarakan Program Studi Profesi Insinyur termasuk di antaranya adalah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Perkuliahan di Prodi Program Profesi Insinyur UMY ini mulai diselenggarakan pada bulan Agustus 2018. Visi Misi
|